Konfigurasi Logical System dan IP Address di JunOS - PT. Ilmi Teknik Dwi Perdana | Security System, Safety System & IT Solution

Konfigurasi Logical System dan IP Address di JunOS

23 Mar 2022 , Administrator, Juniper

Pada artikel ini saya akan berbagi bagaimana cara Konfigurasi Logical System dan IP Address di JunOS

A.Pengertian

Logical System adalah suatu fitur dari Juniper yang mana seorang administrator jaringan dapat membuat router virtual di dalam router fisik.Dimana router virtual tersebut bisa menjalankan konfigurasi seperti router pada umumnya.Atau lebih mudahnya membuat router didalam router.

B.Latar Belakang

Selama bertahun-tahun, insinyur telah menggabungkan catu daya, perutean perangkat keras dan perangkat lunak, meneruskan perangkat keras dan perangkat lunak, dan antarmuka fisik ke perangkat jaringan yang dikenal sebagai router. Vendor jaringan telah membuat router besar dan router kecil, tetapi semua router telah digunakan sebagai perangkat individual. Akibatnya, router telah dianggap sebagai perangkat fisik tunggal untuk sebagian besar sejarahnya.

C.Maksud dan Tujuan

Mengetahui pengertian Logical System
Mengerti konsep Logical Sytem

D.Hasil yang diharapkan

Mampu memahami Logical System
Mampu mengkonfigurasi Logical System

E.Alat dan Bahan

PC/Laptop
Aplikasi VMWare
JunOS Olive.ova

F.Jangka waktu pelaksanaan

20 Menit

G.Tahap Pelaksanaan

1. Topologi seperti gambar berikut

Pada topologi tersebut terdapat R1 dan R2 yang termasuk kedalam logical-system.Dimana router tersebut adalah virtual router yang berada didalam router fisik (Router JunOS).Logical-system dalam 1 router fisik maksimal sebanyak 15 logical-system.

Antar logical-system dapat saling terhubung dan saling berkomunikasi.Komunikasi tersebut menggunakan sub-interface dan vlan.Oleh karena itu pada tahap selanjutnya kita akan mengkonfigurasi beberapa bagian agar antar logical-system dapat saling berkomunikasi.

2. Masuk ke configure mode

Terdapat beberapa mode di JunOS :

1. Mode Free BSD ditandai dengan %

2. Mode Operational ditandai dengan >

3. Mode Configuration ditandai dengan #

3. Mengganti hostname router

root@IDN# set system hostname JunOS
IDN merupakan hostname router.Command diatas digunakan untuk mengganti hostname ke JunOS.

root@IDN#show | compare

Digunakan untuk melihat candidate configuration.Untuk penjelasannya bisa dilihat di artikel sebelumnya: LAB [2] Perintah Dasar JunOS

        root@IDN#commit
              Digunakan untuk menerapkan konfigurasi menjadi active configuration
  4. Melihat Active Configuration

root@JunOS#run show configuration
Digunakan untuk melihat active configuration / konfigurasi yang sedang berjalan

5. Kita coba untuk reset config routernya.

root@JunOS#load factory-default

Digunakan untuk reset config tanpa harus restart router

root@JunOS#commit

'system'

Missing mandatory statement: 'root-authentication'

error: commit failed: (missing statements)
Apabila di commit akan muncul pesan error seperti diatas.Setelah itu masukkan command :

root@JunOS#set system root-authentication plain-text-password (enter)

New password: idn123 (password bisa bebas sesuai keinginan)

Retype new password: idn123 (sesuaikan dengan password diatas)

root@JunOS#commit

6. Create logical-system R1 dan R2

root@JunOS#set logical-system R1
root@JunOS#set logical-system R2

Digunakan untuk menambahkan logical-system R1 dan R2

root@JunOS#run show interfaces terse

Digunakan untuk melihat list interface yang tersedia di router.Yang perlu diperhatkan adalah interface em0,em1,em2,em3,em4.Interface tersebut adalah interface virtual yang sama dengan ether1,ether2,dst.

7. Mengizinkan interface untuk ditambahkan vlan-tagging

root@JunOS#set interfaces em0 vlan-tagging
root@JunOS#set interfaces em1 vlan-tagging

root@JunOS#set interfaces em2 vlan-tagging

root@JunOS#set interfaces em3 vlan-tagging

root@JunOS#set interfaces em4 vlan-tagging

Digunakan untuk menambahkan vlan-tag pada interface em0,em1,em2,em3,em4.

Vlan-tag ini digunakan untuk komunikasi antar logical-system seperti pembahasan sebelumnya.

root@JunOS#commit

8. Setting IP Address di R1

root@JunOS#edit logical-system R1

Digunakan untuk masuk ke direktori logical-system R1

root@JunOS#set interfaces em0.1 vlan-id 12

Digunakan untuk menambahkan sub interface di interface em0.Tanda titik mewakili unit.

Atau bisa dibaca em0 unit 1.Lalu pada interface em0.1 ditambahkan vlan 12 dimana vlan tersebut digunakan untuk koneksi dengan logical-system R2.

root@JunOS#set interfaces em0.1 family inet address 12.12.12.1/30

Digunakan untuk menambahkan ip address 12.12.12.1/30 di interface em0.1

root@JunOS#top

Digunakan untuk kembali ke direktori utama/keluar dari direktori logical-system R1

9. Setting IP Address di R2

root@JunOS#edit logical-system R2

root@JunOS#set interfaces em1.1 vlan-id 12

Untuk R2 kita tidak boleh mengkonfigurasi interfacenya di em0,karena nantinya logical-system tidak bisa terhubung apabila dalam 1 interface yang sama.Oleh karena itu kita gunakan interface em1 dengan menambahkan sub interface unit 1 dengan vlan-id 12.Untuk vlan-id wajib sama.Yang berbeda hanya interfacenya saja.

root@JunOS#set interfaces em1.1 family inet address 12.12.12.2/30

Digunakan untuk menambahkan ip address 12.12.12.2/30 di interface em1.1

root@JunOS#top

Digunakan untuk kembali ke direktori utama/keluar dari direktori logical-system R2

10. Kita pastikan config nya sudah sesuai.Setelah itu commit

11. Test ping

root@JunOS#run ping 12.12.12.2 logical-system R1

root@JunOS#run ping 12.12.12.1 logical-system R2

Penjelasan command diatas adalah ping 12.12.12.2 dari logical-system R1 / ping 12.12.12.1 dari logical system R2.Jangan sampai kebalik ya.Formatnya run ping [target ip] [from].

SELESAI....

H.Kesimpulan

Untuk konfigurasi Logical-system tidak terlalu sulit.Namun harus paham konsepnya.
Interface antar logical-system tidak boleh sama.
Vlan-id antar logical-system harus sama agar logical-system dapat saling berfungsi
Interface router harus diberi vlan tagging agar dapat di konfigurasi vlan.

I.Referensi